Direktur PT. Global Inspeksi Sertifikasi: Perkembangan Teknologi Digital Mengubah Arah Tata Kelola Keuangan

Direktur PT. Global Inspeksi Sertifikasi: Perkembangan Teknologi Digital Mengubah Arah Tata Kelola Keuangan


 

-
Sesi diskusi panel Webinar Nasional GIS, menghadirkan narasumber dari BSSN, OJK, dan lembaga terkait, membahas tantangan serta strategi implementasi GRC dan keamanan informasi di industri keuangan.


Tangsel, 25 Agustus 2025 – PT. Global Inspeksi Sertifikasi (GIS) menyelenggarakan kegiatan bertema Penguatan Good Governance, Risk Management & Compliance (GRC) serta Perlindungan Data Pribadi di Sektor Keuangan di Hotel Starlet BSD, Banten.

Acara ini dibuka oleh Hari Nugraha dari Inspektorat LAN yang hadir mewakili Kepala LAN. Beberapa narasumber yang turut memberikan pemaparan antara lain Slamet Aji Pamungkas (Deputi BSSN Bidang Keamanan Siber dan Sandi Perekonomian) serta Ahmad Fuad (Kepala Departemen Manajemen Risiko dan Pengendalian Kualitas OJK).

Peserta yang hadir berasal dari berbagai lembaga, mulai dari perbankan, asuransi, PPATK, asosiasi profesi, hingga dinas pemerintahan, baik secara langsung maupun melalui platform daring.

Transformasi Digital di Dunia Keuangan

Direktur Utama GIS, Vera Marini, menyampaikan bahwa revolusi digital telah membawa perubahan mendasar bagi industri keuangan. “Teknologi seperti mobile banking, fintech, dan sistem pembayaran digital membuat layanan semakin mudah diakses masyarakat. Namun, perubahan ini juga membawa tantangan baru, terutama terkait risiko operasional dan keamanan data nasabah,” ungkap Vera.

GRC sebagai Pilar Utama

Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya memperkuat prinsip good governance dalam mengelola organisasi. Transparansi, akuntabilitas, independensi, tanggung jawab, dan keadilan menjadi nilai yang harus dijalankan secara konsisten.

Di sisi lain, manajemen risiko bukan sekadar dokumen formal, tetapi harus menjadi budaya di setiap lini organisasi. “Risiko siber kini semakin besar, sehingga pengelolaan risiko harus melekat dalam aktivitas sehari-hari,” tambahnya.

Pentingnya Kepatuhan dan Perlindungan Data

Vera juga menyoroti aspek kepatuhan. Menurutnya, lembaga keuangan wajib mengikuti regulasi dari OJK, Bank Indonesia, hingga aturan terbaru seperti Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP).

“Data pribadi seperti nama, identitas, nomor rekening, hingga nomor telepon harus dijaga dengan baik. Kebocoran data tidak hanya berimplikasi hukum, tapi juga bisa merusak reputasi dan menurunkan tingkat kepercayaan publik,” jelasnya.

Ia menyarankan penerapan langkah-langkah pengamanan seperti enkripsi, pembatasan akses, audit berkala, serta pelatihan bagi karyawan untuk meningkatkan kesadaran keamanan data.

Integrasi GRC dengan Keamanan Informasi

Menurut Vera, GRC dan keamanan informasi tidak bisa dipisahkan. “Pendekatan yang terintegrasi akan membuat organisasi lebih cepat merespons ancaman serta lebih efisien dalam menjaga keberlangsungan bisnis,” katanya.

Standar internasional seperti ISO 27001, penggunaan platform digital untuk memantau risiko, serta kolaborasi erat antara industri dan regulator menjadi strategi penting yang ia rekomendasikan.

Komitmen Global Inspeksi Sertifikasi

PT. Global Inspeksi Sertifikasi saat ini telah mengantongi akreditasi KAN untuk berbagai lingkup sertifikasi, di antaranya:

  • Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP),
  • Sistem Manajemen Kepatuhan (SMK),
  • Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI),
  • serta Sistem Manajemen Layanan Teknologi Informasi.

“GIS berkomitmen untuk mendukung penguatan fungsi tata kelola dan keamanan data, bukan hanya sekadar memenuhi kepatuhan regulasi, tetapi juga untuk membangun kepercayaan, resiliensi, dan reputasi jangka panjang bagi sektor keuangan,” pungkas Vera.

photo profile
Admin Author
 PT Global Inspeksi Sertifikasi

Support Customer Service 1
6285281844641
Call us to 021 50208008 from 08:00 AM - 17:00 PM
Halo! Ada yang bisa dibantu?
×
Chat With Us

Gearing your company through an innovative strategy